Aku punya gelar baru yang boleh dimiliki tiap orang, untuk gelar tanpa perlu pengangkatan yaitu Gelar Imam Mahdi KW (Kwalitas mendekati asli), boleh seluruh orang mengaku-ngaku menjadi imam mahdi KW selama belum ada pengangkatan Resmi Imam Mahdi asli dari Allah SWT. dan Imam Mahdi KW boleh merekrut pengikut sebanyak mungkin meliputi semua agama dan semua ras bangsa. Terserah kerjanya apa dan jumlahnya juga terserah boleh sebanyak mungkin jumlah Imam Mahdi KW. Jika Allah kelamaan mengangkat Imam Mahdi Mattufuq 'Alaih (Imam Mahdi MA) karena ada kejahatan dimana-mana dan muncul tanda berdirinya tiran, maka jika Imam Mahdi KW memeranginya mungkin Allah mempertimbangkan kederajatan baginya Imam Mahdi KW tersebut tergantung dari niat masing-masing. Juga boleh menjadi khalifah sebelum Imam Mahdi MA (asli) jika memenangi perang tiran dan kejahatan, serta boleh memakmurkan dunia dan memajukan dunia serta menentramkannya.
Gelar Kedua adalah Dark Imam Mahdi sebagai pesaing Tiran dan Imam Mahdi dengan syarat harus cerdas atau genius, jika tidak cerdas atau jenius maka saya anggap tidak sah, yang mengangkat boleh siapa saja kecuali Allah karena Allah sudah punya imam mahdi MA. jika ingin mengangkatnya bolehlah voting / pilihan suara terbanyak sebanyak minimal satu benua untuk saran saya selainnya terserah. Jadi Dark Imam Mahdi dipilih untuk dipihak manusia dan kejahatan pada umumnya dan biar semua tahu bahwa manusia bisa maju semaju-majunya. Jumlah Dark Imam Mahdi boleh maksimal sebanyak benua yang ada. Dan juga bisa jadi dark khalifah terserah jika tidak ada lagi pembela kebaikan atau Allah sudah tidak turut campur lagi karena banyaknya pencemaran terhadap Allah dan agama.
Gelar Ketiga adalah Wakil Ilmiah sebagai wakil keilmuan dan kenalaran akal sehat, wakil ilmiah ini tugasnya membela ilmu jangan sampai terinjak-injak, terusak, terendah, tercemari serta memajukan semua ilmu termasuk ilmu kesaktian dan ilmu pendidikan khususnya Filsafat Filosofi dan Psikologi. Jika dipilih Allah maka saran saya bisa menjadi wakil kedua Imam Mahdi selain wakil iman selain itu juga menjadi penghubung penjelasan antara iman / percaya dengan ilmu pengetahuan. Jika yang memilih manusia maka maksimal 3 orang saja dengan syarat memiliki keilmuan yang mumpuni serta bisa praktek keilmuan tersebut, minimal punya sebutan ilmuwan teori dan praktek. Untuk persyaratan Wakil Ilmiah tidak ada syarat agama didalamnya murni hukum budi pekerti manusia menurut Filsafat/Filosofi dan Psikologi. Jika Imam Mahdi sudah tidak ada lagi maka bolehlah Wakil Iman atau Wakil Ilmiah bersaing menjadi khalifah sebagai raja seluruh negara dibumi ini untuk memakmurkan, mencerdaskan, menyehatkan, memajukan dan nilai positif lainnya bagi seluruh manusia di bumi ini sesuai ilmu dan pengetahuan. serta boleh syarat tambahan untuk jadi wakil ilmiah yaitu menguasai ilmu agama, entah agama nasrani, agama hindu, agama yahudi, agama nabi nuh ataupun agama Islam dari nabi Muhammad SAW.
Analisaku Tentang Gelar Imam Mahdi pilihan Allah adalah bersyarat harus paling Taat kepada Allah dan takut dosa alias paling bertaqwa kepada Allah serta mengerti minimal tentang ilmu Fiqih sebagai syariatnya sehingga bisa menegakkan hukum-hukum Agama Allah dengan adil dan tegas, juga haruslah tercerdas serta mengerti ilmu keuniversitasan dan keilmuan dunia serta tahan uji yang mana dipilih dari Lauful Mahfudz terbaik dalam tingkat ketaqwaannya. Juga Imam mahdi juga diangkat sebagai pimpinan seluruh Rosul dan wakil tuhan sebagai penyempurna agama terakhir sekaligus penyelesai dan perantara masalah Allah dan manusia seperti berani perawan untuk Allah yang bisa diwakilkan ke Imam Mahdi dengan berhubungan dengan wanita tersebut karena kehebatan dan sulit dikalahkan, serta masalah-masalah lainnya.
Analisaku tentang gelar Wakil Iman pilihan Allah adalah haruslah memiliki ilmu Tauhid yang kuat dan mendasar serta memiliki keimanan sangat kuat kedua setelah Imam Mahdi sekaligus pernah menjadi mahasiswa yang kritikus dan tegas, bertugas sebagai wakil Imam Mahdi memberi jalan keimanan kepada hukum Allah yang bisa dinalar dan dikritik serta terima hukum Allah berlaku di dunia ini yang boleh ditandingkan dengan semua hukum manusia yang pernah ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar